15 Tips Membeli Mobil Baru — Punya keinginan membeli mobil merupakan salah satu kebutuhan masyarakat saat ini. Membeli mobil baru atau pun bekas tentunya perlu ketelitian dan kejelian dari calon pembeli. Banyak para pembeli baik itu mobil baru atau pun mobil bekas yang tidak memperhatikan hal-hal mendasar dalam membeli mobil. Berikut akan saya sajikan beberapa tips yang bermanfaat ketika anda akan membeli mobil baru :
(Termasuk Dari Dealer)
Membeli mobil baru bisa menjadi proses yang menegangkan. Mobil bisa menjadi salah satu aset termahal yang pernah Anda beli. Memiliki mobil baru adalah dambaan setiap orang, ketika tiba waktunya untuk membeli mobil pertama di saat usia mencukupi untuk mendapatkan Surat Izin Mengemudi (SIM), muncullah masalah baru. Mobil apakah yang harus dibeli ?
Anak-anak muda biasanya menginginkan mobil yang bisa dibawa ngebut atau mobil yang mempunyai model yang keren, sebaliknya orangtua menginginkan mobil yang aman dengan harga yang tidak terlalu mahal. Jadi mobil apakah yang paling ideal untuk anak muda? Tentu saja mobil yang aman menjadi prioritas nomer satu, selain itu mobil yang irit patut dipertimbangkan mengingat harga bahan bakar yang semakin lama semakin mahal.
Beberapa orang tidak mau berlama-lama dan langsung membeli, sedang yang lain menikmati proses tawar-menawar dan menggali informasi lebih detail dari dealer untuk mendapatkan penawaran terbaik.
Kalau kocek anda tebal, mungkin urusan menentukan mobil terbaik dan ideal untuk anda dan keluarga, tidaklah menjadi masalah. Bosen yang satu tinggal dijual kemudian hari. Namun jika tabungan keluarga pas-pasan bagaimana ?
1. Alasan Anda Membeli Mobil
Apa tujuan anda membeli mobil? Sebagai alat transportasi keluarga (fungsional), sebagai sarana pencitraan diri (lifestyle) atau sebagai hobby? Jika alasan anda memiliki mobil adalah sebagai sarana transportasi keluarga, cobalah menilik mobil-mobil multi purpose seperti Kijang Innova atau Toyota Avanza. Namun jika anda ingin menciptakan image tentang lifestyle anda dan keluarga cobalah untuk mempelajari mobil-mobil macam Camry, Altis atau yang “anak muda” seperti Yaris.
Sedangkan jenis alasan yang ketiga biasanya muncul ketika seseorang sudah memiliki mobil lainnya.
2. Datang ke Dealer Mobil
Ada banyak dealer mobil dengan berbagai jenis kendaraan. Ada
Di dealer kita dapat melihat-lihat fisik mobil bahkan bila diijinkan kita bisa test drive. Kita akan dipandu oleh sales mobil mengenai spesifikasi mobil, keunggulan dan kegunaannya, dan tentu saja harga mobilnya, siapa tahu sales ini akan memberikan diskon dan berbagai bonus untuk Anda. Simpan kartu nama dan nomor kontak sales tersebut.
3. Diskusikan Anggaran dan Siapakan Dana minimal 20 % dari Harga Mobil
Siapkan anggaran untuk membeli mobil. Ini merupakan jawaban yang bodoh. Di mana-mana kalau mau beli barang kudu pakai uang. Namun kita bisa membeli mobil dengan uang lebih sedikit. Uang yang sedikit ini kita sebut sebagai uang muka atau Down Payment.
Berapa DP yang diperlukan untuk membeli mobil baru? Tergantung dari harga mobilnya. Misalkan harga mobil 200juta. Saat ini dealer mobil lagi gencar promosi pembelian mobil dengan DP rendah 10-20%. Bahkan ada yang DP 0%. Jadi apabila harga mobil 200juta, maka DP 10% dari 200juta adalah 20juta. DP 10% merupakan dana yang paling minim, maka saya anjurkan paling tidak punya uang 20% dari harga mobil.
Mendiskusikan anggaran bisa menjadi jalan untuk medapatkan harga lebih miring. Misalkan sebuah mobil berharga 100 juta, sedang uang Anda hanya 95 juta. Dealer mungkin bisa memberikan harga dan penawaran khusus.
Tidak semua dealer membanderol harga yang kaku. Negosiasi yang cerdik mungkin bisa memberi keuntungan kepada Anda.
4. Model
Jangan terpaku untuk memilih model yang paling populer, biasanya anda bisa mendapatkan mobil yang lebih baru tahunnya dengan bujet yang lebih sedikit.
5. Pilih Produk Yang Unggul
Misalnya, bahan bakar yang irit, mesinnya yang bandel dan suku cadang yang mudah didapatkan. Tetapi, Anda juga harus mempertimbangkan secara cermat setiap keunggulan produk yang ditawarkan tersebut. Karena itu, perlu pertimbangan yang matang untuk memutuskannya, baik melalui riset, meminta pendapat orang maupun lainnya
6. Suku Cadang Mudah Didapat
Banyak mobil yang dijual di pasar tidak dilengkapi dengan suku cadang (spare-parts). Jika Anda membeli mobil seperti ini, dan pada suatu saat muncul masalah, Anda tentu akan menghadapi kesulitan. Masalah ini harus diperhatikan betul oleh calon pembeli. Sebab, sekali melangkah, tanpa mempertimbangkan keberadaan suku cadang, maka kesulitas Anda akan semakin panjang. Dalam hal ini, mobil-mobil keluaran Jepang -seperti Honda, Toyota, Mitsubisi, Suzuki- lebih mudah dalam mendapatkan suku cadang-suku cadangnya. Kadang antara merk satu dengan merk yang lainnya bisa di adjust dan saling mendukung. Lain halnya dengan mobil-mobil keluaran eropa -seperti BMW, Mercedez dsb- yang agak sulit dalam memperoleh suku cadangnya dengan harga-harga murah. Dimana satu spare part untuk satu merk.
7. Jangan Tergiur dengan Tawaran
Banyak produsen yang menawarkan berbagai macam kelebihan dan keunggulan sebuah produk. Namun, Anda sebagai calon pembeli, hendaknya jangan mudah tergiur dengan berbagai tawaran tersebut. Pertimbangkan keutungan dan kerugian yang ada di balik penawaran tersebut. Selain itu pertimbangkan pula kemudahan saat membeli kendaraan atau mobil baru tersebut. Seperti masalah garansi, dealer resmi di kota Anda, service dan ketersediaan suku cadang.
8. Biaya Pembelian
Biaya pembelian murah Selain itu, periksa pula ongkos pemeliharaan dan perbaikan dari mobil-mobil prospektif di masa datang. termasuk ongkos bahan bakar, penyetelan reguler, perbaikan kecil maupun biaya pajak tahunan (biaya perpanjangan STNK). Perhitungan tinggi-rendahnya biaya pajak ditentukan diantaranya oleh tahun keluaran,merk dan kapasitas mesinnya -1600 cc akan berbeda perhitungan dengan 2000 cc
9. Purna Jual
Sebagai tambahan dari poin-poin sebelumnya adalah bagaimana prospek harga purna jualnya, apakah tetap tinggi ataukah malah ‘jatuh’. Sebagai gambaran kasar, type mobil seperti toyota kijang, honda jazz dan mobil niaga keluaran Jepang lainnya masih menduduki peringkat pertama dalam hal purna jual. Sedangkan untuk type sedan, kembali mobil Jepang lebih bagus prospeknya dibanding harga purna jual mobil-mobil keluaran Eropa, seperti BMW, Mercedes, Peugeot, Volkswagen dan sebagainya
Pilihlah mobil-mobil yang popular di Indonesia untuk menjamin harga jual kembali yang menguntungkan, ketersedian spare parts dan fasilitas service yang lengkap. Pilih warna dan aksesoris yang banyak diminati. Jangan sembrono memilih warna karena akan merugikan kelak. Demikian pula aksesorisnya. Misalnya untuk mobil tersebut, varian yang menggunakan transmisi automatic lebih populer, maka pilihlah varian itu. Informasi semacam ini bisa diperoleh melalui sales di dealer mobil. Sadari keterbatasan anggaran. Jangan tergiur membeli mobil yang lebih mewah. Selain memberatkan anggaran, biaya perawatan dan operasional sehari-hari relatif lebih mahal. Menentukan mobil yang ideal dan terbaik untuk keluarga memang kadang harus disiasati sesuai kocek anda. Kalau perlu, Anda harus mempelajari trend mobil yang sedang marak di Indonesia.
10. Test Drive
Sebelum membeli Test drive memberi kesempatan calon konsumen mengetahui kualitas dan kemampuan mobil yang hendak dibelinya. Banyak hal yang bisa diketahui dari test drive mobil baru. Tidak hanya sekedar ‘feeling good’ dalam 10 menit berjalan-jalan di sekitar dealer. Mengetahui apa yang harus diperhatikan sangat membantu untuk mendapatkan mobil yang tepat. Tip ini akan membantu anda mengevaluasi dan menghindari kesalahan yang umum terjadi.
11. Ramah Tapi Tegas
Ketika pergi ke dealer, tenaga penjual akan mencoba bersikap amat ramah. Sebagai pembeli tentu kita juga mesti bersikap baik, namun jangan pernah merasa berutang budi akan keramahan tersebut.
Pastikan bahwa Anda tidak dapat ‘diintimidasi’ untuk harus melakukan pembelian.
12. Tanyakan Tentang Penawaran Khusus
Penawaran khusus bisa berupa apa saja, seperti paket pembiayaan, garansi, dan sebagainya. Tanyakan juga tentang diskon khusus, atau hadiah pembelian.
Bisa saja dealer memiliki lebih dari satu skema pembiayaan (kredit). Pilih salah satu yang sesuai dengan Anda.
13. Menawar
Meskipun dealer memasang label harga, bukan berarti harga tersebut fix. Dengan mengajukan penawaran, mungkin Anda akan mendapat harga yang lebih miring.
Ini bukan proses yang mudah terutama jika Anda sedikit malu-malu. Tarik napas dalam-dalam dan ajukan penawaran, mungkin Anda akan mendapatkan harga terbaik.
14. Mendatangi Beberapa Dealer
Ketika datang ke satu dealer, tidak ada kewajiban Anda harus membeli disana. Mendatangi beberapa dealer untuk melakukan survei amat dianjurkan agar Anda mendapatkan penawaran dan pelayanan terbaik.
15. Dimana Mobil Diparkir
Bila mobil sering diparkir di tempat umum sebaiknya memilih mobil yang bukan merupakan mobil yang sering menjadi sasaran pencuri.
Sumber : http://www.iniunik.web.id/2011/07/15-tips-membeli-mobil-baru-bekas.html#axzz1bzE85cjs
0 komentar:
Posting Komentar